- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Viutoto News - Google mengumumkan fitur baru bernama AI Mode untuk meningkatkan pengalaman pencarian di Search.
Fungsi utama fitur ini adalah memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan/artificial intelligence (AI) untuk memberikan respons yang lebih kompleks, detail, dan mendalam.
AI Mode bisa menjawab pertanyaan yang lebih panjang dan lebih variatif, dengan memanfaatkan penalaran tingkat lanjut dan kemampuan multimodal. Untuk saat ini, AI Mode masih dalam tahap awal uji coba.
AI Mode sejatinya adalah pengembangan dari fitur AI Overview yang sama-sama ditenagai Gemini 2.0. AI Overview sudah diperkenalkan sejak Agustus tahun lalu oleh Google, yang berguna untuk memberikan ringkasan tanggapan dari kueri yang diinpur pengguna di Search.
Baca Juga : BTC Masih Punya Potensi Menuju ke Harga $100.000
Kehadiran AI Overview membuat pengguna tidak perlu repot untuk membuka situs website satu per satu demi menemukan jawaban atau informasi tertentu.
Nah, dengan AI Mode nanti, AI Overview bisa memberikan jawaban pertanyaan yang lebih panjang, kompleks, dan mendalam.
VP of Product Google Search Robby Stein dalam blog resmi Google menjelaskan, cara kerja AI Mode ini kurang lebih hampir mirip dengan chatbot, seperti ChatGPT. Pengguna bisa mengajukan tindak lajut atau follow up dari kueri atau pertanyaan awal dengan gaya "chatting".
“Jika Anda ingin tahu lebih banyak, Anda bisa menanyakan pertanyaan lanjutkan. Misalnya Anda bertanya ‘Apa perbedaan pelacakan tidur di smart ring, smartwatch, dan tracking mat’. Maka, pertanyaan lanjutannya bisa berupa ‘apa yang terjadi pada detak jantung selama kondisi tidur’,” jelas Robby.
Baca Juga : iPhone 17 Air Makin Canggih Dengan Kamera Yang Lebih Keren
Cara mengakses AI Mode
AI Mode nantinya akan muncul dalam tab khusus ketika pengguna mengetik pertanyaan atau informasi tertentu di kolom pencarian. AI Mode akan terletak di samping section All, Places, Images, dan sebagainya. Berikut adalah gambar ilustrasinya.
Apabila kueri atau pertanyaan sudah diinput, pengguna juga dapat menemukan pintasan (shortcut) untuk mengakses AI Mode dengan mengeklik tombol “Go deeper” di bagian bawah AI Overview.
Ketika diklik, Google akan langsung mengarahkan ke AI Mode secara langsung. Setelah memasukkan pertanyaan, sistem akan langsung mengubah gaya pencarian layaknya percakapan dengan chatbot AI.
Nantinya, di kolom pencarian, akan muncul teks "Ask a follow up" (tanya untuk tindak lanjut) di bagian bawah halaman AI Mode.
Sebagaimana dikutip KompasTekno dari Giz China, Sabtu (8/3/2025), proses interaksi dengan AI Mode dapat dilakukan dengan mengirim gambar atau merekam kueri lewat suara (khusus untuk versi mobile), melihat pencarian sebelumnya di riwayat percakapan, hingga melihat sumber yang dicatutkan oleh sistem AI.
Baca Juga : Comparison iPhone 16 Pro Max VS Samsung Galaxy S25 Ultra
Cara kerja AI Mode
Seperti yang diungkap sebelumnya, AI Mode ditenagai oleh Gemini 2.0 dan mengambil data secara real-time dari Knowledge Graph dan Shopping Graph. Metode multi-pencarian ini dilakukan agar bisa relevan dengan topik dari pertanyaan yang diajukan.
Metode ini juga meibatkan kueri “fan-out”, sebuah konteks rekayasa data yang mengacu pada situasi satu bagian data atau catatan data tabel yang diduplikasi, diperluas menjadi beberapa baris menjadi kumpulan hasil.
Apabila informasi yang diandalkan kurang komprehensif, relevan, atau kurang lengkap, sistem akan memunculkan hasil pencarian berbasis web tradisional sebagai gantinya. Metode ini diterapkan untuk memastikan informasi yang ditampilkan tetap akurat dan berguna.
Jawaban yang diberikan AI Mode berbeda dengan pencarian informasi sebelumnya. Google tidak lagi menampilkan deretan situs web yang dianggap relevan dengan kueri yang dicari, tetapi memberikan jawaban dan rangkuman langsung.
AI Mode juga menampilkan situs web dalam bentuk galeri yang dapat dikunjungi pengguna jika ingin jawaban yang lebih mendalam langsung di situs web. Transparansi ini dilakukan untuk memastikan adanya tanggapan faktual dan objektif, tanpa pendapat atau opini.
Baca Juga : iOS 19 Akan Semakin Cantik dan Menawan Ketika di Rilis
Ketersediaan
Untuk saat ini, AI Mode baru diuji coba secara eksklusif untuk pengguna di AS. Pantauan KompasTekno, saat melakukan pencarian, AI Mode masih belum muncul di Google Search Indonesia.
Namun, pengguna Google One AI Premium bisa berkesempatan menerima email udangan untuk ikut serta menjajal uji coba fitur ini di Search Labs. Daftar tunggu dari AI Mode juga tersedia secara publik agar pengguna yang tertarik bisa mendaftar.
“Dalam fase uji coba berikutnya, kami akan mengatasi jenis tantangan ini dan dengan cepat membuat perubahan pada pengalaman pengguna berdasarkan feedback yang didapatkan,” tambah Robby.
Dalam blog resminya, Google berjanji akan meningkatkan AI Mode agar bisa memberikan feedback dari pertanyaan pengguna dan menggelontorkannya ke lebih banyak orang.
Google AI Overviews juga tengah digelontorkan ke pengguna yang lebih luas. Di masa mendatang, pengguna bakal lebih sering melihat hasil-hasil jawaban yang lebih kompleks, soal matematika tingkat lanjut, pencarian Google Lens yang lebih baik, dan sebagainya.
Referensi:
Kompas. Google Umumkan AI Mode di Search, Bisa "Googling" Lebih Detail. Diakses tanggal 8 Maret 2025
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar